Menteri Yuddy Disebut tak Paham Masalah Honorer K2
JAKARTA--Ketua Dewan
Pembina Forum Honorer Indonesia (FHI) menyebut Menteri Pendayagunaan
Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi tak
paham masalah honorer kategori dua (K2). Itu sebabnya, hingga saat ini
Yuddy belum tahu honorer K2-nya mau diapakan.
"Kami melihat Pak Menteri belum
seutuhnya memahami permasalahan tenaga honorer. Betul daerah yang
mengusulkan jumlah honorer K2, tapi pusat penentu dan pembuat
kebijakan," kata Ketua Dewan Pembina FHI Pusat Hasbi kepada JPNN, Senin
(24/11).
Daerah, lanjutnya, hanya melaksanakan
proses adiministrasinya untuk diusulkan ke pusat. Selanjutnya pusat yang
menentukan melalui Panselnas, tenaga honorer yang memenuhi syarat.
Pemerintah pusat yang menentukan kuota nasional, bukan daerah.
"Ada baiknya pemerintah pusat segera
menyelesaikan rumusan dan formula penyelesaian dan penanganan K2 yang
berkeadilan, dengan memperhatikan kajian Deputi SDM Aparatur, Panselnas,
dan rekomendasi FHI yang telah disampaikan pada MenPAN-RB tanggal 17
November lalu," imbuhnya.
FHI meminta pemeritah segera mengakhiri
polemik yang berkepanjangan di mana pusat dan daerah saling lempar bola
mengenai penyelesaian tenaga honorer. FHI mengharapkan semua pihak
terkait dalam menyikapi masalah tenaga honorer untuk menyamakan persepsi
dalam melihat rumitnya penyelesaian tenaga honorer.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda