Setan Kopi Luwak Meneror Daerah Cibitung Tambun dan Tambelang Sekitarnya

Setan Beraroma kopi luwak yang sangat menyengat di Indra penciumaan kita tepatnya pata Tanggal 20 Mei 2015 pukul 10:00 waktu Malam Bagian Kp. Selang Cau RT/Rw 01/12 desa wanasari kecamatan Cibitung kabupaten Bekasi dan sekitarnya, warga mulai geger atas Aroma yang di timbulkan Oleh Setan kopi Luwak, atas apa yang di timbulkan oleh setan tersebut sangatlah mengganggu Ketentramaan  warga Sekitar.

Mulai dari situ warga sekitar berkeluaran mencari Apa yang Sedang terjadi , Curiga punya curiga wargapun mulai memburu Setan Beraroma kopi Luwak tersebut karenakan kawatir mengambil nyawa atau tumbal untuk pesugihan Setan beraroma Kopi Luwak tersebut, karena dilokasi sekitar terdapat banyak warga yang mengandung , anak kecil dan Ibu-Ibu yang baru melahirkan bahkan Bisa saja harta kita berupa Uang atau Bisa Sejenis Tuyul dan lain sebagainya.

Setelah berkeliling mengikuti aroma bau Kopi Luwak yang sangat menyengat Itu warga pun melihat sejenis mahluk tersebut dengan Ciri Ciri seperti gambar di atas tetapi berwarna hitam, Seperti Monyet seluruh kujur Tubuhya dipenuhi oleh Bulu hitam, berekor panjang, setan tersebut bisa terbang bisa pula berubah menjadi kecil, warga memburu mahluk tersebut dengan membawa Senter, ada yang membawa sapu lidi, batang  kayu, batang kayu kelor,  Parang, Cerulit dan senjata tajam yang lainnya bahkan adajuga yang mebawa senapan angin.

Mahluk tersebut berpindah-pindah tempat karena khawatir tertangkap warga, mulai dari rumah satu kerumah yang lainnya, pohon satu ke pohon yang lainnya.Malam pada tanggal 21 Mei 2015 tepatnya malam jumat kliwon, di khatirkan mahluk Setan Beraroma Kopi Luwak datang kembali, warga sekitarpun siap bejaga-jaga dengan berbagai alat dan senjata untuk berburu Setan Kopi Luwak.

Pass jam 23:00 aroma terebut kembali muncul, warga pun telah siap berburu mengikuti aroma kopi luwak yang menyengat tersebut, setelah berkeliling kesana kemari warga pun melihat kembali setan Tersebut, Kemudian di kejar -kejar kesana kemari oleh warga sekitar, sampai pukul 03;00 waktu pagi menjelang subuh Alhasil nihil mahluk Tersebut Menghilang begitu saja.

Berdasarkan SMS beberapa keluarga yang mempunyai hubungan keluarga sanak saudara di berbagai tempat, seperti halnya Daerah Tambun, Cibuntu, Ceger Muktiwari, Selang-wanasari, wanajaya sama-sama  mengalami hal tersebut, di Gentayangi Setan Kopi Luwak, Namun warga sekitar Merasa takut bahkan tidak Berani keluar Rumah karena Bau Setan Kopi Luwak yang Sangat menyengat Hidung namun  beda halnya di tempat kami yang siap sedia berburu Setan Kopi Luwak.

Kami Kira Daerah Cibitung - Tambun saja yang di teror oleh Setan Kopi Luwak, Daerah Tambelang sekitarnya pun Ikut merasakan teror Setan Kopi Luwak.

Keesokan harinya, kabar -kabari cepat beredar atas apa yang di akibatkan Oleh Setan Kopi Luwak, yang namanya orang kampung kabar dari mulut kemulut pun cepat beredar ada yang mengalami kehilangan Uang 8 juta Rupiah, 500, ribu, 300,ribu , 1 juta dan banyak yang merasa kehilangan uang yang tidak bisa bisa di sebutkan satu persatu nominalnya, demikianlah penuturan saya dan berdasarkan pengalaman dan kejadian yang saya alami dan saksikan, karena saya terlibat langsung dengan perburuan Setan Kopi Luwak di tempat saya.

Berikut Penuturan warga Sukatani Kec. tambelang Tentang Setan luwak yang dikutip oleh team JPNN Wilayah jabodetabek :

SUKATANI - Warga Sukatani belakangan ini digemparkan dengan isu berbau mistis. Meski zaman saat ini sudah semakin maju, namun tidak sedikit warga setempat yang mempercayai isu tersebut bahkan sampai ketakutan.

Berdasarkan kabar yang beredar, warga setempat kerap mendengar isu soal adanya hantu dengan sebutan ‘setan kopi luwak’. Meski belum ada satupun yang mengaku melihat secara langsung, namun kabar hantu tersebut semakin santer belakangan ini.

Rido, 28, salah seorang warga Kampung Puloturi, Desa Sukaasih, Sukatani membenarkan jika belakangan ini di kampungnya ramai dengan isu ‘setan kopi luwak’. Kabar setan bergentayangan itu mulai muncul sejak 2014 lalu.

Kabar soal adanya ‘setan kopi luwak’ biasanya muncul tiap dua bulan sekali. Namun kata Rido, isu munculnya setan itu hampir terdengar setiap hari pada tahun sebelumnya.

"Kalau dulu mungkin rutin ya, tapi kalau sekarang ini jarang dia (setan kopi luwak) muncul, terakhir dua bulan yang lalu, muncul lagi satu minggu, kemudian hilang lagi entah berapa lama," ujarnya.

Menurut Rido, sejak isu tersebut bergulir pada 2014, namun belum ada satupun warga yang kedapatan melihat langsung wujud ataupun tanda-tanda setan tersebut. Tak sedikit warga yang menduga kalau setan yang dimaksud tersebut adalah tuyul.

"Kalau wujud, walaupun kita gak tahu bentuknya seperti apa, tapi kami yakin kalau itu sebenarnya adalah tuyul, soalnya setiap bau kopi itu nongol, pasti ada aja uang warga yang hilang, nilainya juga bisa dari ratusan ribu hingga jutaan, tapi ya itu, kita hanya bisa menduga," ungkapnya.

Ahmad (57), tokoh masyarakat Sukatani menambahkan, biasanya saat muncul ‘setan kopi luwak’ ada tanda atau ciri khas seperti aroma kopi luwak. 

"Iya, sekarang ini seperti mereka memiliki pola, ada rentang waktunya dua bulan sekali, dan bau kopinya itu bisa sangat pekat serta bikin orang yang nyium baunya itu pusing karena baunya," ujarnya.

Akibat dari beredarnya isu itu, tidak sedikit masyarakat yang mengaitkannya dengan pesugihan tuyul. Ia justru khawatir jika isu yang kini sudah berkembang itu bisa memicu konflik antar warga.

"Saya selalu bilang ke mereka kalau itu hanya buangan limbah pabrik dari Cikarang sana, tercampur macam-macam limbah, jadilah baunya menyerupai bau kopi luwak itu, terlebih kampung kita ini juga dilewati kali, soalnya kalau hal seperti ini sulit membuktikannya, jangan sampai ada konflik antar warga," ungkapnya.